Kamis, 01 Oktober 2015

Biografi | Douglas Engelbart

Hallo.. Baru update lagi nih.. Sebulan cuti sebentar.. cie elah cuti.. haha.. Kali ini penulis  akan membagikan sebuah biografi seseorang yang turut andil dalam perkembangan dunia komputer. mari simak.
Kamu yang setiap harinya kerja, main dan beraktifitas menggunakan komputer, pasti tahu kan mouse, kamu sering kan megang mouse, sering juga kan click sana click sini. Tapi apa kamu sudah tahu siapa sih yang menghadirkan mouse dalam dunia komputer?



Douglas Engelbart, dia adalah penemu dari mouse komputer. Lahir 30 Januari 1925 di Oregon, Amerika Serikat. Douglas adalah bungsu dari 3 bersaudara dari pasangan Carl Louis Engelbart dan Gladys Charlotte Amelia Munson Engelbart. Lulus dari sekolah menengah, Douglas masuk ke Oregon State University. Ketika Perang Dunia ke-2, dia masuk angkatan laut sebagai teknisi radar di Filipina selama dua tahun. Pada saat itulah Douglas mendapatkan inspirasi dari buku “As We May Think” Buku karya Vannevar Bush. Kemudian dia pulang ke Oregon State University dan menyelesaikan kuliah sarjananya di jurusan teknik elektro pada tahun 1948.
Setelah itu ia menyelesaikan sarjananya di Unversity of California Berkeley, dan mendapat gelar B. Eng pun diraihnya pada tahun 1952 di University of California Berkeley, juga mendapatkan gelar Ph.D. di bidang teknik elektro dan ilmu komputer (EECS – Electrical Enginering and Computer Science) tiga tahun kemudian. Setelah studi doktoralnya selesai, Douglas tinggal di Berkeley untuk mengajar selama satu tahun. Douglas kemudian merencanakan perusahaan Digital Techniques. Tujuan dari perusahaan ini yaitu untuk mengomersilkan hasil kerja doktoralnya dalam bidang penyimpanan (storage devices). Namun perusahaan ini hanya bertahan setahun dan Douglas pidah ke Stanford Research Institute (SRI).
Di SRI, Douglas mematenkan dua belas hak paten atas namanya. Douglas mengajukan proposal untuk membuat sebuah proyek yang diberi nama “Augmenting Human Intellect: A Conceptual Framework”. Proyek ini berhasil mendapatkan dana dari ARPA (Advanced Research Project Agency), agen pemerintah Amerika Serikat dibawah Departemen Pertahanan yang bertujuan untuk pengembangan teknologi baru untuk kepentingan militer. Dengan dana itu, Douglas membangun sebuah laboratorium sendiri yang bernama ARC (Augmentation Research Center).
Ketika itu, sudah terdapat beberapa alat yang bisa menggerakan penunjuk di layar, seperti Pen Light dan juga joystick. Namun Douglas tidak puas dengan itu, dia mencoba memetakan karakteristik-karakteristik pada alat penunjuk yang sudah ada dan melihat alat yang blum ada dalam peta itu, yaitu tetikus. Lahirlah sebuah penemuan. Douglas tidak mengingat siapa yang memberikan nama mouse pada alat ciptaannya itu. Yang jelas, alat itu memiliki kabel ke belakang yang mirip seperti seekor tikus dan setiap orang yang bekerja di laboratorium itu menyebutnya dengan mouse.
Penemuan mouse pertama kali ini tepatnya pada tahun 1967. Douglas mendeskripsikan sebagai “Indikator posisi X-Y untuk sistem display”. Douglas mengembangkan alat ini dengan teman sejawatnya yaitu Bill English. Bill lah yang mengerjakan bagian perangkat keras pada alat ini. Meskipun tetikus ditemukan oleh Douglas, namun ia tak pernah mendapatkan royalti atas penemuannya itu. Dalam suatu wawancara, Douglas mengatakan SRI telah mematenkannya, tetapi mereka tidak tahu nilai alat ini, hingga beberapa tahun kemudian mereka melisensikannya pada Apple seharga 40.000 dollar.
Douglas pensiun pada 1986 setelah sebelumnya kepemimpinan ARC diserahkan kepada Bertram Raphael dan kepemilikannnya diserahkan pada perusahaan bernama Tymshare, lalu McDonnell Douglas. Setelah pensiun, bersama putrinya Christian Engelbert, Douglas mendirikan Bootstrap Institute dengan dana yang tidak terlalu besar dan menyelenggarakan seminar manajemen tiga setengah hari di Stanford University di sepanjang tahun 1989-2000 yang tampaknya berhasil menginspirasi banyak peserta seminar tersebut.
Sekarang, Douglas adalah Bapak Emeritus pada Douglas Engelbart Institute. Sedangkan putrinya menjabat Direktur Eksekutif. Pada tahun 2005, Douglas menerima dana penelitian dari National Science Foundation untuk projek open source yang diberi nama HyperScope. Pada 9 Desember 2008, Douglas dianugerahi kehormatan pada “Mother of All Demos” yang ke-40, kegiatan yang dibuat oleh SRI International.
Nama Douglas Engelbart tidak terlalu terkenal dibandingkan dengan Bill Gates atau Steve Jobs. Padahal baik PC (Personal Computer) yang memakai Windows maupun Apple Macintosh, sama-sama menggunakan piranti karya Douglas ini. Tetikus tercipta sebagai temuan sampingan dari projek lain yang lebih ambisius yaitu augmenting human intellect (projek meningkatkan kemampuan intelektual manusia dengan bantuan komputer). Dalam projek itu dipertimbangkan alat yang mampu mempermudah interaksi manusia dengan komputer menggunakan alat yang dapat menggerakan penunjuk dalam layar.


Download Winrar. Aplikasi pengompres data yang akan membuat ukuran data kamu menjadi lebih kecil dari aslinya. Ini efektif untuk menghemat ruang di harddisk kamu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar